Sabtu, 15 Oktober 2011

Melatih otak

    Kemampuan daya ingat yang menurun secara normal pada lansia disebabkan oleh proses berpikir menjadi lamban, kurang menggunakan strategi memori yang tepat, dan kesulitan untuk pemusatan perhatian dan konsentrasi. Ia juga memerlukan lebih banyak waktu untuk belajar hal yang baru, memerlukan lebih banyak isyarat untuk mengingat kembali apa yang pernah diingatnya. Orang yang mengalami kepikunan yang tidak normal, ia bisa lupa makan, lupa nama pasangan, benda, angka, atau keterampilan yang pernah dikuasai. Terkadang, ia pun lupa dengan aturan-aturan sosial sehingga kita harus mengetahui Cara Melatih Otak yang baik dan benar.



     Untuk itu Saya akan memberikan beberapa Cara Melatih Otak agar dapat memperlambat kepikunan. Intinya, jangan biarkan otak Anda berhenti bekerja. Berikut Cara Melatih Otak yang benar:
1. Selalu belajar, berarti aktifkan otak Anda. Bangkitkan minat memakai pikiran dengan cara misalnya membiasakan membaca buku-buku yang bermanfaat, seperti membaca Al-Qur’an secara rutin, belajar matematika, berhitung, merancang, atau memasak.
2.   Ulangi informasi yang baru untuk disimpan dalam ingatan
3.   Melatih memusatkan perhatian/konsentrasi, misalnya: dengan berdzikir, shalat yang khusuk, yoga, dan lain-lain.
4.   Melakukan kegiatan rekreasi.
5.   Ikut kegiatan sosial.
6.   Konseling ke spesilis saraf, untuk deteksi dini demensia.
7.   Membuat catatan atau biografi merupakan aktifitas lansia yang paling baik dan sangat berharga.
8.   Menjaga kesehatan tubuh dengan pola hidup sehat seperti makan-makanan sehat, istirahat/tidur cukup, hindari rokok dan alkohol.
9.    Gerak Latih Otak (senam otak) dan olahraga lain sesuai kemampuan.